Sabtu, 29 Desember 2012

LARANGAN TIDUR TENGKURAP

Dari Thakhfah Al-Ghifari r.a, salah seorang di antara ash-habush shuffah (para sahabat yang tinggal di Masjid Nabawi) berkata: “Aku tidur di masjid pada akhir malam, kemudian ada orang yang mendatangiku sedangkan aku tidur dengan posisi tengkurap. dan berkata: “Bangunlah dari tengkurapmu, karena tidur yang demikian adalah tidurnya orang-orang yang dimurkai Allah.” Kemudian aku angkat kepalaku, maka ketika kulihat ia adalah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka akupun kemudian bangkit.”( HR. Al-Bukhari, dalam Al-Adab Al-Mufrad no. 1187, Ibnu Majah, no. 3723, Ahmad, no. 7981, At-Tirmidzi, no. 2768 dari hadits Abu Hurairah r.a).

Syeikh Yusuf Qaradhawi: Jauhi Segala Hal Yang Berhubungan Dengan Natal

Nilai taujih yang disampaikan oleh Syeikh Yusuf Al Qardhawi di stasiun televisi Qatar, beberapa tahun yang lalu. Isi taujihnya dengan jelas dan tegas melarang umat Islam untuk terlibat dalam kegiatan Natal. Berikut petikannya.

“Saudara-saudara,
Saya ingin berbicara berbicara tentang apa yang sedang terjadi di sekeliling kita sekarang ini. Saya ingin bertanya bagaimana bentuk rupa masyarakat kita hidup di negara dimana ada Muslim dan Kristen. Apa yang terjadi di toko-toko dan di jalan-jalan Doha (misalnya); semua perayaan yang disebut kelahiran Yesus, atau Natal? Seolah-olah kita hidup di negara Eropa Kristen.

Harta Haram, Sumber Petaka Dunia dan Akhirat

بسم الله الرحمن الرحيم
 
      Setiap insan tentu mendambakan kehidupan yang bahagia, damai dan jauh dari berbagai kesusahan. Untuk tujuan ini, semua orang rela mengorbankan harta, waktu dan tenaga yang mereka miliki demi meraih apa yang mereka sebut sebagai ‘kebahagiaan dan ketenangan hidup yang sejati’.
     Ironisnya, dalam upaya mencari kebahagiaan dan ketenangan hidup ini, di antara mereka banyak yang menempuh jalan yang keliru dan justru menjerumuskan mereka ke dalam jurang kesengsaraan dan malapetaka, dengan mengikuti godaan dan tipu daya setan yang selalu menghiasi keburukan amal perbuatan manusia. Allah  berfirman:

Kisah Mengharukan di Pengadilan Saudi

Di salah satu pengadilan Qasim , Saudi Arabia berdiri Hizanal Fuhaidi dengan air mata yang bercucuran sehingga membasahi janggutnya! Kenapa?
Karena ia kalah terhadap perseteruannya dengan saudara kandungnya!!
Tentang apakah perseteruannya dengan saudaranya??

Hikmah Menikahi Wanita yang Buta, Bisu, Tuli, dan Lumpuh

Sahabat tentu mengenal nama Abu Hanifah An-Nu'man bin Tsabit, salah seorang ulama besar, dan termasuk salah satu dari imam empat mazhab. Ada kisah menarik, berkaitan dengan beliau, tetapi kisah ini bermula di saat beliau belum lahir.

KISAH TELADAN KEPADA ORANG TUA

Sahabat Abu Hurairah sempat gelisah karena ibunya masih dalam jeratan kekufuran.
Dalam shahih Muslim disebutkan, dari Abu Hurairah, ia bercerita.
Aku mendakwahi ibuku agar masuk Islam. Suatu hari aku mengajaknya untuk masuk Islam, tetapi dia malah mengeluarkan pernyataan tentang Nabi yang aku benci. Aku (pun) menemui Rasulullah dalam keadaan menangis. Aku mengadu.

Kisah Ahli Taat & Ahli Maksiat

Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pada zaman Bani Israil dahulu, hidup dua orang laki-laki yang berbeda karakternya. Yang satu suka berbuat dosa dan yang lainnya rajin beribadah. Setiap kali orang yang ahli ibadah ini melihat temannya berbuat dosa, ia menyarankan untuk berhenti dari perbuatan dosanya.

Memilih Yang Terbaik Diantara Amal Sholeh

بسم الله الرحمن الرحيم
Imam adz-Dzahabi[1] menukil subuah kisah dalam biografi imam besar ahli hadits dari generasi atba’ut tabi’in, imam Malik bin Anas al-Ashbuhi al-Madani (wafat tahun 179 H)[2], kisah tersebut sebagai berikut:

Seorang ahli ibadah yang tinggal di kota Madinah, yaitu ‘Abdullah bin ‘Umar bin Hafsh al-‘Umari pernah menulis sebuah surat yang berisi nasehat kepada imam Malik untuk memotivasi beliau agar lebih banyak menyendiri dan mengerjakan amal shaleh, karena imam Malik setiap hari disibukkan dengan kegiatan menyampaikan dan meriwayatkan hadits-hadits Rasulullah  kepada para penuntut ilmu hadits yang datang ke Madinah pada saat itu.

Menjalin Cinta Abadi dalam Rumah Tangga


Oleh : Ustadz Abdullah Taslim Al-Buthani MA

********
Setiap orang yang telah berkeluarga, tentu menginginkan kebaikan dan kebahagiaan dalam kehidupannya bersama istri dan anak-anaknya. Hal ini sebagai perwujudan rasa cintanya kepada mereka, yang kecintaan ini merupakan fitrah yang Allah tetapkan pada jiwa setiap manusia. Allah Subhanallahu wa Ta’ala berfirman,

Kisah Nyata: Pesankan Saya Tempat Di Neraka.. (Sebuah Renungan)


Musim panas merupakan ujian yang cukup berat. Terutama bagi Muslimah, untuk tetap mempertahankan pakaian kesopanannnya. Gerah dan panas tak lantas menjadikannya menggadaikan etika.

Berbeda dengan musim dingin, dengan menutup telinga dan leher kehangatan badan bisa terja…ga. Jilbab memang memiliki multifungsi.