Peran Anti Oksidan Bagi Tubuh

Tahukah sahabat,Apa itu antiosidan dan seberapa besar pentingnya anti oksidan bagi tubuh? oke kali ini saya akan berbagi sedikit untuk sekedar menambah pengetahuan umum. Antioksidan didefinisikan sebagai senyawa-senyawa yang dapat mencegah, memperlambat, menunda dan melindungi sel dalam proses oksidasi lipid dan dalam reaksi antioksidasi radikal bebas. 
Apa sih radikal bebas itu? Rasikal bebas yaitu molekul yang kehilangan sebuah elektron  dari pasangannya sehingga  molekul jadi tidak stabil dan mudah bereaksi terhadap molekul lain dan membentuk radikal baru. Penyebab radikal bebas ini bisa berasal dari faktor internal yaitu metabolisme tubuh maupun faktor eksternal lainnya, karena itu antioksidan diperlukan untuk memperlambat dan mencegah proses oksidasi. Antioksidan bisa kita temui di dalam makanan yang mengandung vitamin. 

Antioksidan dari vitamin E dapat melindungi terhadap penyakit jantung dan untuk perlindungan terhadapp pembentukan plak di arteri. Sedangkan antioksidan dari vitamin C dapat melawan kanker pada laring, mulut dan kerongkongan.

Radikal bebas sebenarnya dapat diatasi oleh tubuh, tapi jika radikal bebas yang berlebihan elektron penting dalam tubuh akan diambil oleh radikal bebas sehingga akan menyebabkan kerusakan protein, lemak atau DNA, akibatnya akan timbul gangguan kesehatan seperti kanker, penuaan, jantung dan penyakit lainnya seperti penyakit baru yang banyak bermunculan akhir-akhir ini.

Agar kita lepas dari gangguan kesehatan itu ada baiknya kita selalu mengkonsumsi  makanan yang kaya akan antioksidan yakni makanan yang mengandung vitamin C, vitamin E dan karotin. Makanan alami yang kaya antioksidan adalah buah-buahan, sayuran, sereal, kacang-kacangan dan biji-bijian. Berikut contoh makanan yang baik dan perlu kita konsumsi sehari-hari sebagai antioksidan :

1. Buah-buahan 
   Apel, delima, anggur merah, papaya, jeruk, nanas, buah kiwi, plum. kurma.
   prunes, apricots, kesemek, buah zaitun, labu, kenari, buah Berries ( seperti
   Cherry, blackberry, strawberry, raspberry, crowberry, blueberry, bilberry / 
   wild blueberry , black currant )

2. Sayur-sayuran 

   Wortel, cabai, kol, kecambah, paprika, sayur hijau, bayam, jahe, kubis,
   brokoli, lemon, bawang merah, tomat, kentang manis, asparagus, peterseli,
   artichoke

3. Kacang-kacangan dan biji-bijian 
    Kacang tanah, biji bunga matahari, kacang kedelai, kacang merah, coklat,
    kacang pinto,pecan, walnut, hazelnut,

4. Sereal 
    Gandum, jagung. barley, millet.

5. Bumbu-bumbu 
    Cengkeh, kayu manis, lada atau mrica oregano

6. Lain-lain

    Rumput laut, teh hitam atau hijau, minyak zaitun, susu, ikan telur

          Semua makanan diatas mengandung antioksidan yang berbeda-beda, oleh sebab itu para ilmuan di USDA membuat skala pengukuran antioksidan yang terkandung di makanan dalam satuan ORAC ( Oxygen Radical Absorbance Capacity ). Berikut tabel beberapa makanan antioksidan dan kandungannya :